Kliktangerang.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tangerang menyoroti peristiwa bullying di SMK Yuppentek 2 Curug.
Deden Umardani, Anggota DPRD Kabupaten Tangerang Komisi IV mengatakan, pihak Dinas Pendidikan maupun sekolah harus mulai merumuskan pola edukasi kesadaran untuk tidak melakukan bullying.
Selain itu, mengkontrol siswa-siswi pada setiap aktifitas siswa di area sekolah, sehingga nantinya tidak akan terjadi kasus kekerasan di ruang kelas.
“Sekolah harus lebih mengkontrol, apalagi itu kalau dilihat di dalam kelas, masa tidak ada kontrol dan tidak tahu,” kata Deden dari Fraksi PDIP itu pada Jumat, 13 Oktober 2023.
Baca juga: Viral Video Bullying di SMK Yuppentek 2 Curug Tangerang
Peristiwa bullying, menurut Deden, marak terjadi pada pelajar, karena itu harus menjadi atensi semua pihak.
“Harus dianggap serius oleh kita semua. Kita semua harus melakukan upaya pencegahan dengan menguatkan edukasi kepada mereka,” ujarnya.
Mulai saat ini, pihak sekolah harus mau mulai mencari metode pendekatan kepada para siswa, untuk menyampaikan gerakan kesadaran stop bullying.
Juga menguatkan kontrol pada setiap perilaku para siswa. Hal yang sama juga harus dilakukan olah para orang tua terhadap anak-anaknya.
Sebab, jika hanya mengandalkan efek jera dengan penindakan hukum adalah kesalahan.
“Uang harus dikuatkan adalah terbangunnya kesadaran untuk tidak menjadi pelaku bullying,” pungkas Deden.
Source: TangerangNews